Di tengah-tengah sebuah misteri ...

Kehidupan telah menempatkan aku di tengah-tengah misteri.
Kehidupan tampaknya seolah-olah di luar batas-batas apa yang dapat kumengerti.
Namun aku terbangun dan melihat ke sekelilingku dan mendengar, seperti sebuah suara berkata, “Carilah maka engkau akan menemukan. Mintalah maka engkau akan menerima. Ketuklah maka akan dibukakan bagimu.”
Oleh sebab itu aku mencari dan aku menemukan.
Tetapi apa yang kutemukan adalah sesuatu yang harus kucari lebih banyak lagi.
Aku mengetuk dan pintu-pintu terbuka.
Tetapi setiap pintu yang terbuka membawa aku ke pertanyaan berikutnya.
Oleh karena itu aku melihat bahwa dalam mencari aku menemukan, dan dalam meminta aku akan menerima.
Karena arti dari misteri yang kuhadapi-pada titik di mana aku masih dapat menangkapnya-terdapat dalam pencarian dan pertanyaanya.
Kehidupan telah memberiku pikiran untuk meminta dan roh untuk mencari dan tangan untuk mengetuk pintu-pintunya.
Namun sebanyak yang kulihat dengan jelas ini – misterinya bukanlah misteri karena tidak mengandung arti tetapi justru karena penuh arti. Bukan karena segalanya memiliki sangat sedikit arti, tetapi justru karena mempunyai sedemikian banyak arti sehingga aku tidak dapat menangkap artinya …